时间:2025-06-07 20:00:45 来源:网络整理 编辑:时尚
Jakarta, CNN Indonesia-- Calon pengantin perlu memperhatikan kondisi kesehatan, utamanya menyoal ane quickq下载电脑版
Calon pengantin perlu memperhatikan kondisi kesehatan, utamanya menyoal anemia. Memang, apa bahaya anemia untuk calon pengantin?
Pada dasarnya, anemia sendiri tidak berkorelasi langsung dengan rumah tangga. Anemia berkaitan dengan harapan pasangan untuk mendapatkan momongan yang sehat.
Bahasan ini sendiri dimulai dari pendapat calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dalam debat kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Minggu (4/2) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Anemia sendiri jadi salah satu penyebab utama terjadinya stunting pada anak. Ganjar sendiri menyebut banyak remaja perempuan Indonesia yang mengidap anemia.
Hal ini, lanjut Ganjar, berbahaya bagi calon bayi mereka karena bisa memicu stunting. Hal ini-lah yang menjadi sorotan utama dalam bahaya anemia untuk calon pengantin.
Dengan demikian, calon pengantin disarankan melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter untuk menghindari risiko anemia selama kehamilan kelak.
Periode 1.000 hari pertama kehidupan menjadi masa krusial bagi perkembangan anak. Fase ini bahkan sebenarnya telah dimulai sejak si kecil masih berada dalam kandungan.
Artinya, ibu hamil perlu benar-benar memastikan kondisi kesehatannya. Salah satu masalah kesehatan yang penting untuk dihindari adalah anemia selama kehamilan.
Sebuah tinjauan sistematis yang dilakukan Universitas Airlangga menemukan, stunting punya kaitan erat dengan anemia pada ibu. Kondisi ini utamanya terjadi di negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Studi yang dipublikasikan di jurnal Nutritionpada November 2023 lalu itu menganalisis 12 penelitian sebelum terkait stunting dan anemia.
"Hal ini menyiratkan bahwa penting untuk mencegah anemia pada remaja perempuan dan perempuan sebelum serta selama kehamilan sebagai bagian dari mencegah stunting pada anak," tulis para peneliti.
![]() |
Ada beberapa alasan yang membuat anemia jadi salah satu faktor risiko stunting paling umum.
Salah satu penyebab utamanya adalah minimnya zat besi di dalam tubuh. Anemia sendiri dapat mengindikasikan kekurangan zat besi dan nutrisi lainnya pada ibu hamil.
Mengutip laman Monalisa BKKBN, kekurangan zat besi dapat memengaruhi produksi hemoglobin yang diperlukan untuk transportasi oksigen ke janin. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin dan meningkatkan risiko stunting pada anak setelah lahir.
Selain stunting, beberapa studi juga menyebutkan bahwa ibu hamil dengan anemia berisiko tinggi mengalami kelahiran prematur. Kelahiran prematur juga bisa menjadi faktor risiko terjadinya stunting.
Tak cuma itu, anemia pada ibu juga memicu kondisi defisiensi zat besi pada bayi di awal kehidupan. Pasalnya, bayi mendapatkan cadangan zat besi dari ibu selama kehamilan. Kekurangan zat besi pada bayi dapat memengaruhi tumbuh kembangnya.
Lihat Juga :![]() |
Untuk ibu, sudah seyogianya calon ibu hamil memahami anemia. Perhatikan beberapa gejala anemia berikut saat kehamilan, mengutip laman Kementerian Kesehatan:
- tubuh terasa lemah dan letih berkepanjangan,
- pusing,
- sesak napas,
- detak jantung cepat atau tidak teratur,
- sakit atau nyeri dada,
- warna kulit, bibir, dan kuku pucat,
- tangan dan kaki dingin,
- sulit berkonsentrasi.
Anemia pada ibu hamil disebabkan oleh kurangnya asupan gizi, utamanya zat besi. Kebutuhan akan zat besi sendiri akan terus meningkat sesuai dengan usia kehamilan.
Zat besi adalah nutrisi penting untuk membentuk hemoglobin, yaitu protein dalam sel darah yang bertugas membawa oksigen ke seluruh jaringan dan organ tubuh. Ibu hamil memerlukan banyak zat besi untuk memenuhi kebutuhan perkembangan janin dan plasenta.
Demikian penjelasan tentang bahaya anemia untuk calon pengantin. Jangan lupa memeriksakan risiko anemia sebelum menikah.
Didukung PAN untuk Maju di Pilpres 2029, Prabowo: Nanti Lah, Kita Kerja Dulu untuk Rakyat2025-06-07 19:42
Saham Perusahaan Pemasok Apple di China Turun Usai Ancaman Tarif Trump2025-06-07 19:38
Link Live Streaming Debat Pertama Pilgub Jakarta 6 Oktober 2024, Catat Jangan sampai Ketinggalan!2025-06-07 19:22
Cara Cek Dana PIP 2024 Secara Mandiri, Cair Hingga Rp1,8 Juta Per Tahun2025-06-07 18:46
Prabowo Gelar Open House di Istana Jakarta untuk Masyarakat Umum, Ini Akses Masuknya2025-06-07 18:33
Geo Dipa Ajukan Arbitrase Terhadap Bumigas Energi kepada BANI2025-06-07 18:25
LPS Komentari Temuan Fraud Rp1,2 triliun oleh KPK2025-06-07 17:40
Tunai!, One Global Capital, Resmi Akuisisi Lahan di Macquarie Park Senilai Rp181 Miliar2025-06-07 17:35
3 Cara Pilih Kursi Kereta Api agar Tak Hadap Mundur2025-06-07 17:29
Rumah Benny Laos Dipenuhi Papan Bunga Duka Cita, AHY Hingga Rosan Roeslani2025-06-07 17:27
Partai Prima : Yang Kita Tuntut Bukan Pemilu Ditunda tapi Dimulai dari Awal2025-06-07 19:14
Dulu Panjat Tower XL 50 Meter, Kini Dian Siswarini Resmi Memimpin Telkom2025-06-07 19:13
Diskusi FTA Seminar Nasional di Kemang Dibubarkan, Polri: Tak Tolerir Premanisme dan Anarkis!2025-06-07 18:41
Waspada Ancaman Megathrust, Ini yang Harus Dilakukan saat Gempa2025-06-07 18:39
Ikuti Google Maps, Turis Malah Tersesat Seminggu di Daerah Terpencil2025-06-07 18:25
BKN Jelaskan Pendaftaran PPPK 2024 Bisa Pakai E2025-06-07 18:22
Ini Solusi Buat Pelamar CPNS 2024 Gagal Login karena Lupa Password Akun Simulasi CAT BKN2025-06-07 18:04
Wajah Baru Museum Nasional Indonesia, Bakal Tampilkan Arca Tercantik yang Dikembalikan Belanda2025-06-07 18:00
FOTO: Kearifan Lokal Sambut Ramadan di Penjuru Nusantara2025-06-07 17:57
CIMB Niaga Ajukan Spin Off UUS, OJK Beri Lampu Hijau2025-06-07 17:43